Adanya Sirkulasi Siklonik tersebut membentuk daerah konvergensi di Samudra Hindia barat Banten, di Kalimantan bagian utara, dari Papua Nugini hingga Papua bagian tengah, dari Papua hingga Samudra Pasifik utara Papua, Samudra Pasifik utara Papua Barat-Papua, dan di Maluku.
Sementara daerah konvergensi lainnya terpantau memanjang di Laut Andaman, di Aceh, dari Vietnam hingga Laut China Selatan, di Laut China Selatan, di Laut Jawa, di pesisir utara Jawa Timur – Jawa Tengah.
Juga memanjang dari Kalimantan Selatan hingga Kalimantan Tengah, di Sulawesi bagian tengah, dan dari Laut Maluku hingga Laut Sulawesi.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan dan peningkatan tinggi gelombang di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Berikut wilayah yang berpotensi terjadi cuaca ekstrem pada Senin (18/7/2022):
Daftar wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:
– Jambi
– Sumatera Selatan
– Lampung
– Banten
– Jawa Timur
– Kalimantan Tengah
– Kalimantan Selatan
– Sulawesi Utara
– Gorontalo
– Sulawesi Tengah
– Sulawesi Tenggara
– Maluku Utara
– Maluku
– Papua Barat
– Papua
Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:
– Jawa Barat
– DKI Jakarta
– Nusa Tenggara Barat
Wilayah yang berpotensi dilanda angin kencang:
– Sulawesi Barat
Berikut wilayah yang berpotensi terjadi cuaca ekstrem pada Selasa (19/7/2022):
Daftar wilayah yang berpotensi hujan berintensitas lebat yang dapat disertai angin kencang/puting beliung dan kilat/petir:
– Jambi
– Sumatera Selatan
– Lampung
– Kalimantan Tengah
– Kalimantan Utara
– Kalimantan Timur
– Kalimantan Selatan
– Sulawesi Tengah
– Sulawesi Tenggara
– Maluku
– Papua Barat
– Papua
Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:
– Jawa Barat
– DKI Jakarta
– Kalimantan Barat
Wilayah yang berpotensi angin kencang:
– Nusa Tenggara Barat
– Sulawesi Barat